Pekanbaru, pilarbangsa.com – Lomba burung berkicau merebutkan piala Dirlantas Polda Riau yang digelar pada Minggu, 17 September 2023 sangat diminati oleh seluruh komunitas kicau mania di Provinsi Riau khususnya kota Pekanbaru.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-68 tahun 2023 yang di halaman Kantor Bappedalitbang Provinsi Riau Jalan Gajah Mada Pekanbaru.

Menariknya lagi, para peserta yang masuk menjadi pemenang Juara I di kelas Murai kicau utama dan Kacer kicau utama akan mendapatkan hadiah utama masing-masing berupa satu unit sepeda motor.

Kompol Rikky selaku panitia kegiatan mengatakan untuk para peserta yang telah mengikuti perlombaan burung berkicau tersebut sebanyak kurang lebih 200 orang.

Menurutnya, terdapat beberapa kelas yang akan diperebutkan oleh para peserta diantaranya kelas buang angin, kelas 110k untuk kacer/murai, kelas 330k untuk kacer/murai, 550k untuk kacer/murai, 750k untuk kacer/murai, dan yang utama 1.100k untuk kacer/murai.

“Dan kita juga memberikan doorprize dengan banyak macam hadiah menarik, seperti sepeda, lemari es, serta berbagai alat-alat elektronik lainnya. Yang sangat menarik lagi kita telah menyediakan hadiah doorprize utama berupa satu ekor domba Mesir,” ujar Rikky.

“Untuk penguji atau dewan juri yang kita pakai sangat professional, karena mereka semua juri tersebut kita ambil dari komunitas de’ acar arena yang telah berpengalaman memberikan penilaian kompetisi di tingkat nasional,” ujar imbuhnya.

Lomba Burung Berkicau

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau Kombes Pol Dwi Nur Setiawan SIK, MH menyampaikan rasa apresiasinya dengan pelaksanaan kegiatan lomba burung berkicau yang mana diketahui ternyata untuk pertama kalinya digelar pada peringatan HUT Lalu Lintas Bhayangkara di Provinsi Riau.

Selain itu, Dirlantas Polda Riau juga menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mempererat silaturahmi sekaligus memperkuat kebersamaan dan kekompakan antar sesama.

“Kita lihat sendiri seluruh peserta para pencinta burung dari seluruh komunitas sangat akrab dan saling berkomunikasi diantara mereka, tidak terlihat adanya persaingan karena menang dan kalah itu sudah biasa bagi mereka,” jelas Dirlantas

Mantan Kapolres Agam ini juga mengatakan untuk event perlombaan burung berkicau tersebut akan tetap terus dilaksanakan setiap tahunnya, karena menurutnya hal ini merupakan kegiatan yang positif dalam menjaga silaturahmi.

“Melihat guyub rukun seperti ini kami percaya persatuan dan kesatuan bisa terwujud dalam menghadapi Pemilu 2024 nanti, sesuai tema kita   modernisasi pelayanan polantas presisi mengawal Pemilu damai untuk Indonesia maju,” tutup Dirlantas Polda Riau.

Ditempat yang sama, peserta pemenang Juara I kelas kicau kacer utama atas nama Angga Mufajar menyampaikan rasa syukurnya karena sudah keempat kalinya menang diseluruh kejuaraan perlombaan diberbagai tempat.

“Alhamdulillah koleksi kemenangan sudah banyak saya dapatkan, yang pertama pertandingan di Tembilahan, kedua di Medan, ketiga di Jambi, dan keempat di Pekanbaru,” jelas Angga.

Angga menyebutkan untuk perawat burung kacer tersebut sebagai pemilik harus konsisten  untuk pemberian makannya sehari dua kali rutin diberikan, dimandikan setiap sore, dan dijemur setiap tengah hari.

“Untuk burung kacer yang saya miliki ini tidak ada pantangan, dan suara tergantung masteran yang kita punya,” sebut Angga.

“Saya pribadi mengucapkan ribuan terima kasih  kepada Ditlantas Polda Riau, semoga selalu sukses dan berjaya di hari jadinya yang ke 68,” tutupnya. *(mrz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *