Pekanbaru, pilarbangsa.com – Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Angkatan XXXIV melaksanakan kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) kepada 793 orang peserta yang terdiri dari siswa/siswi SMA, SMK, MA sederajat se Provinsi Riau.

Bertempat di Pendopo Gelanggang Pemuda Riau, kegiatan dibuka langsung oleh Gubernur Riau yang diwakili oleh Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Provinsi Riau Jenri Salmon Ginting, serta dihadiri juga Wakil Ketua Purna Paskibra Indonesia (PPI) Pusat Toni Werdiansyah, Ketua PPI Provinsi Riau Aulia Army Effendi, perwakilan Polda Riau, perwakilan Korem 031/Wira Bima, dan seluruh tamu undangan lainnya.

Dalam hal ini, Ketua PPI Provinsi Riau Aulia Army Effendi mengatakan bahwa kegiatan diklat telah dilaksanakan rutin setiap tahunnya, ia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Riau yang telah mendukung kegiatan tersebut.

Kegiatan diklat ini menurutnya dilaksanakan selama jangka waktu 8 bulan dengan melakukan pertemuan latihan sekali dalam seminggu dengan konsep dan metode berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. 

“Selama ini kita selalu melatih peserta fokus dengan pemahaman Peraturan Baris Berbaris atau PBB, namun metode ini sudah biasa dan kita akan membuat konsep pelatihan yang lebih hidup dan berwarna mengikuti perkembangan zaman,” ujar pria yang akrab disapa Amik tersebut.

Ia menjelaskan untuk pelatihan dengan konsep terbaru tersebut, para peserta akan diberikan pelajaran tentang ilmu pengetahuan dibidang sosial media. Karena menurut Amik, melalui sosial media dapat membangun jiwa enterpreuner dalam berbisnis.

“Kenapa perlu dipelajari hal ini, karena kita ketahui bersama melalui sosial media kita bisa berusaha untuk mendapatkan penghasilan tambahan,” jelas Amik.

“Disini kita akan memberikan upaya edukasi kepada para peserta tentang bahaya terhadap narkoba yang bekerja sama dengan BNN, dan juga kita akan berkolaborasi dengan unsur pemerintah, TNI/Polri, serta stakeholder lainnya,” imbuhnya.

Adapun untuk memberikan kesiapan mental dan semangat juang kepada para peserta, nantinya menurut Amik beberapa kegiatan pertandingan akan digelar selama pelaksanaan diklat. Karena para peserta telah terbagi dari beberapa pasukan pleton.

“Pertandingan yang kita gelar nanti seperti lomba PBB, lomba pengibaran bendera serta lainnya, sehingga dapat memberikan semangat bagi adek-adek kita untuk mampu berkompetisi yang berjiwa saing. Dan hasilnya ini dapat dirasa oleh mereka ketika mulai memasuki dunia pekerjaan,” ujar Amik.

“Jadi pada intinya tujuan kita melaksanakan diklat ini untuk memberikan edukasi dan pengembangan diri bagi, agar mereka mampu memiliki kepribadian yang tangguh serta fisik yang kuat,” tutupnya.

Kaban Kesbangpol Provinsi Riau Jenri Salmon Ginting mengatakan kepada para peserta bahwa diklat ini memiliki banyak manfaat bagi diri secara individu maupun kelompok.

Diantaranya yakni membangun mental kepemimpinan, menambah wawasan serta pengalaman, dan yang utama membangun jiwa patriotisme mencintai bangsa dan negara kesatuan republik Indonesia.

“Maka kami dari pemerintah Provinsi Riau berpesan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti kegiatan diklat ini sampai selesai dengan penuh keseriusan,” Singkat Kaban Kesbangpol Provinsi Riau. *(mrz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *