Info, pilarbangsa.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) memberikan sertifikat Duta Petani Milenial pada penyanyi dangdut Lestiani alias Lesti Kejora.

Pemberian sertifikat tersebut dilakukan langsung oleh Mentan di perhelatan satu tahun berdirinya Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian (Kementan).

Merespons ini, masyarakat lantas melayangkan komentar pro dan kontra di media sosial Instagram dan TikTok Kementan.

Sehubungan dengan respon masyarakat terkait ini, pihak Kementan menyebut pemilihan Lesti sebagai salah satu Duta Petani Milenial dengan mempertimbangkan matang.

Staf Humas Kementan Agung mengatakan bahwa sosok Lesti dinilai dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak muda, dimana diri Lesti bersama keluarga besarnya masih bertani hingga saat ini.

Fakta tersebut juga diperkuat berdasarkan informasi di media sosial Lesti Kejora yang kerap menunjukkan aktivitas keluarga di bidang pertanian.

“Sehingga aktivitas yang bersangkutan ini diharapkan menjadi daya tarik bagi anak muda milenial untuk mencintai dan mendukung pertanian Indonesia. Bahkan Lesti sendiri sangat terharu, dan bercerita orangtuanya bila pulang ke kampung pasti masih ke sawah,” ungkap Agung, dalam keterangan resmi, Minggu (24/9/2023).

Karena itu, lanjut Agung, Kementan memberi Lesti penghargaan sebagai duta petani milenial, agar menjadi sosok generasi muda yang menghargai dan tidak melupakan para petani yang bersusah payah menyiapkan pangan.

Menurut Agung, di tahun 2021, Kementan sendiri telah mengukuhkan sekitar 2.000 Duta Petani Milenial (DPM) dan Duta Petani Andalan (DPA), bahkan jumlah ini dipastikan terus bertambah setiap tahunnya.

“Duta Petani Milenial ini memiliki background yang beragam. Banyak dari mereka adalah para petani muda yang sukses dan berhasil,” ungkapnya.

Agung menambahkan bahwa Kementan memiliki harapan besar para Duta Petani Milenial bisa giat mengampanyekan petani sebagai profesi yang menarik dan menjanjikan bagi anak muda.

“Lesti yang memiliki latar belakang sebagai keluarga petani bisa turut berkampanye tentang profesi petani dan dunia pertanian. Kami punya banyak duta petani milenial lainnya juga yang inspiratif,” terangnya.

Sebagai informasi, Kementan melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) berupaya untuk terus memotivasi generasi milenial agar berperan lebih kuat dalam membangun sektor pertanian secara masif dan berkelanjutan.

Sederet program diarahkan untuk merangsang dan melahirkan petani-petani muda sesuai dengan cita-cita mewujudkan pertanian Indonesia Maju, Mandiri dan Modern.

Adapun program yang gencar dilakukan adalah dengan program petani milenial dan petani andalan yang perwakilannya berasal dari seluruh provinsi di Indonesia.

Program ini diharapkan dapat mempercepat regenerasi petani dengan meningkatkan peran generasi muda pertanian dalam mengembangkan dan memajukan sektor pertanian. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *