Pekanbaru, pilarbangsa.com – Gerakan Pangan Murah (GPM) yang menjadi program prioritas utama Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun S.STP, MAP terus digelar diseluruh wilayah Kecamatan se Kota Pekanbaru.
Pada Sabtu, 13 Januari 2024 kegiatan serupa juga digelar di Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya yang bertempat di Lapangan Sepak Bola Jalan Kuaran.
Kegiatan yang dibuka Pj. Wali Kota Pekanbaru yang diwakili oleh Asisten III Setdako Pekanbaru Samto mengatakan bahwa program Gerakan Pangan Murah ini merupakan bentuk dukungan Pemerintah kota Pekanbaru untuk mendukung penanganan inflasi yang menjadi atensi utama dari Presiden Joko Widodo.
“Diketahui untuk di tahun 2022 lalu inflasi kita berada di tingkat 7,2 persen dan alhamdulillah, tahun 2023 turun drastis menjadi 2,5 persen. Hal ini menurun dari target capaian pusat diangka 3 persen,” ujar Samto.
“Tentunya kita akan berupaya semaksimal mungkin, dengan upaya melengkapi ketersediaan bahan pangan yang harganya bisa terjangkau oleh masyarakat, khususnya warga yang kurang mampu,” tutupnya.
Untuk menyukseskan Program GPM tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dis ketapang) Maisisco Ghani memastikan akan mengakomodir seluruh komoditas kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Untuk komoditi beras mulai dari beras SPHP hingga anak daro sudah kita persiapkan, bahkan juga ayam beku, daging beku, serta telur, cabe, bawang, minyak goreng, dan sayuran stoknya masih kita sediakan. Karena hal ini sesuai dengan kebijakan Keppres No.6 Tahun 2021 yang mengacu kepada kebijakan pelaksanaan stabilitas stok harga pangan di daerah-daerah yang harus dijalankan oleh pemerintah setempat,” ujar Kadis Ketapang.
Dijelaskan juga, untuk program GPM pada hari ini, Dinas Ketahanan Pangan kota Pekanbaru telah menyiapkan sebanyak 5 ton bahan pangan kebutuhan pokok, dan pangan pendamping seperti sayur, daging beku dan lainnya sebanyak 1,5 ton.
“Selain itu, kita juga mengajak para pelaku UMKM ikut serta dalam program ini, karena mereka (UMKM, red) merupakan salah satu pendukung bagian dari pangan-pangan lokal disuatu tempat sehingga dapat meningkatkan pemberdayaan dari produk-produk lokal tersebut,” tutup Maisisco.
Melihat antusias kedatangan warga, Camat Bukit Raya T. Ardi Dwisasti S.STP, M.Si menyampaikan apresiasinya kepada pihak Dinas Ketahanan Pangan yang telah memperhatikan kebutuhan masyarakat di saat situasi tingginya harga kebutuhan pokok.
“Sebagai pemerintah di tingkat Kecamatan, kita harus peka terhadap kebutuhan masyarakat, maka melalui program GPM yang digagas oleh Pj. Wali Kota Pekanbaru Bapak Muflihun harus kita laksanakan. Maka kita harus bergerak dalam menekan angka-angka inflasi dari tingkat atas hingga bawah,” ujar Camat Bukit Raya.
Sebagai Camat, ia pun berharap untuk program GPM ini tidak hanya di kelurahan Air Dingin saja, namun dapat digelar juga di seluruh kelurahan di Kecamatan Bukit Raya kedepannya.
“Kami berharap kalau bisa dilakukan setiap bulan nya secara bergilir di lima kelurahan yang ada di kecamatan Bukit Raya, sehingga masyarakat secara keseluruhan dapat merasakan manfaatnya,” sebutnya seraya mengatakan selain kebutuhan pangan, terdapat juga stand dari PT. BPR Pekanbaru Madani yang memberikan bantuan subsidi bunga 0% bagi pelaku usaha mikro.
Adapun untuk komoditas pangan yang sangat diminati oleh masyarakat pada program GPM di Kelurahan Air Dingin terdiri dari beras, gula, minyak goreng, telur, bawang, cabe dan lainnya dengan harga jauh lebih murah.
Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Dandim 0301/Pbr yang diwakili oleh Kapten Arh Hardi, Sekretaris Camat Pondris, Lurah Air Dingin Suci Trianingsih, Ketua LPM, Ketua Forum RT/RW, Tokoh Masyarakat, dan undangan lainnya. *(mrz)