Pekanbaru, pilarbangsa.com – Kapolda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal memimpin pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 di halaman Mapolda Riau Jalan Pattimura kota Pekanbaru pada Senin, 15 Juli 2024.
Dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 tersebut dihadiri oleh Kapolda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal, Pj. Gubernur Riau diwakili, Danrem 031 WD diwakili Kasrem 031 WB, Ketua Pengadilan Agama, Wakapolda Riau dan para PJU Polda Riau.
Selain itu juga turut hadir Kasat Pol PP, Jasa Raharja, BPBD, PT. Utama Karya, Organda, Kajati, Lanud RSN, Dinas Perhubungan dan ratusan undangan lainnya.
Rangkaian acara diawali dengan pemasangan pita kepada 3 (Tiga) orang perwakilan peserta upacara oleh Kapolda Riau.
Kapolda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal selaku pemimpin apel dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas nikmat kesehatan yang telah diberikan Allah SWT.
”Pengabdian kita untuk negeri ini sampai bumi ini runtuh kegiatan demi kegiatan akan kita hadapi, apalagi kita sudah berikrar pada saat masuk ke institusi masing-masing yaitu sebagai aparatur negara untuk melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat,“ sebutnya.
Lanjut Irjen Iqbal, intinya kita harus semangat mengerjakan sebuah kegiatan-kegiatan mulia, mulai hari ini kegiatan mulia yaitu kita melaksanakan Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 sebagai Cipta kondisi conditioning menciptakan kondisi tertib agar seluruh pengguna jalan selamat.
”Dengan terciptanya keselamatan dan terpeliharanya keamanan berlalu lintas dapat menekan angka fatalitas kecelakaan. Hari ini kita semua bersinergi baik TNI/POLRI bersepakat mengurai permasalahan keselamatan ketertiban kelancaran lalu lintas dengan satu tujuan yaitu menyelamatkan pengguna jalan,“ bebernya.
Untuk itu rekan yang terlibat dalam Operasi Patuh 2024 saya selaku Kapolda sebagai penanggung jawab operasi memerintahkan laksanakan dengan sungguh-sungguh jangan sampai tidak ada getarannya.
”Operasi patuh ini untuk menciptakan kepatuhan seluruh pengguna jalan lakukan dengan baik dengan mengedepankan upaya-upaya persuasif dan edukatif dengan tindakan-tindakan yang manis. Hindari kekerasan dan hal-hal yang arogan di tengah-tengah masyarakat, laksanakan dengan standar operating prosedur,“ jelas Irjen Iqbal.
Terakhir Kapolda Riau menegaskan, saya perintahkan kepada Direktur lalu lintas dan jajarannya seluruh Kapolres dan jajarannya untuk melaksanakan pengawasan pengendalian secara konkret di lapangan evaluasi quality control menjadi variabel penting keberhasilan dari operasi patuh lancar kuning 2024 ini.
”Polisi tidak bisa bekerja sendiri kami butuh semua pihak untuk mengatasi ini, mengedukasi lingkungan, keluarga, RW/RW dan membesar lagi sehingga semua tertib lalu lintas dan angka kecelakaan akan menurun sehingga tercermin lah budaya bangsa dengan baik,” pungkas Irjen Iqbal.
Sementara itu Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman ditempat yang sama menyampaikan, dalam pelaksanaan Operasi Patuh Lancang Kuning 2024 melibatkan 970 personil Polda Riau jajaran.
”Operasi yang dilaksanakan dari tanggal 15 sampai dengan 28 Juli 2024 yang menjadi sasarannya adalah menggunakan ponsel saat berkendaraan, pengemudi dibawah umur, berboncengan lebih dari satu, tidak menggunakan helm SNI, pengemudi tidak gunakan sabuk, mengemudi dibawah pengaruh alkohol, melawan arus dan pengguna knalpot yang tidak sesuai spesifikasi. Hal tersebut gunanya untuk menekan terjadinya angka kecelakaan berlalu lintas, bisa disiplin dalam berlalu lintas sehingga Kamseltibcarlantas aman dan nyaman,“ pungkas Kombes Taufiq (*)
Editor : Mirza Yamoli